Saya lebih
suka mendengarkan kisah orang lain dan menyerap kejadian di sekitar saya.
Karena terkadang, yang dibutuhkan orang lain hanyalah didengarkan.
Belajar
mendengarkan mengajarkanmu menjadi lebih peka. Mengajarkanmu untuk mengunci
mulutmu sejenak sebelum berbicara. Mengajarkanmu memahami makna dari cerita
orang lain. Belajar mendengarkan berarti belajar membaca peristiwa dan
mengambil hikmah di dalamnya,
Belajar
mendengarkan akan membawamu pada hikmah dari kisah-kisah tak terduga dari
lingkungan di sekitarmu, Belajar mengamati mengajarkanmu bahwa selalu ada
hikmah dari setiap kisah yang tidak bersuara.
Lebih suka
mendengarkan bukan berarti tidak butuh tempat untuk bercerita. Belajar
mendengarkan mengajarkan kita untuk memilih kapan, dimana, dan kepada siapa
sesuatu layak diceritakan. Bercerita tidak harus kepada manusia, menulis pun
juga salah satu cara untuk bercerita. Bahkan pena dan kertas lebih sabar
menampung ceritamu sebanyak-banyaknya, membuka diri selebar-lebarnya, hingga
kamu bebas bercerita sejujur-jujurnya, karena tidak ada siapa-siapa. Ini bukan tentang
orang lain, ini murni tentang kamu.
Belajar
mendengarkan juga mengajarkan satu hal penting. Tak perlu banyak bicara, bila
kamu tak bisa menjadi bagian dari solusi. Tak perlu banyak bertanya, karena
pertanyaanmu bisa jadi adalah sumber masalah itu sendiri, bukan bagian
dari solusi.
Belajar
mendengarkan membawamu juga pada belajar bersabar, karena kisah dan takdir
orang lain adalah miliknya sendiri, yang bisa kita lakukan adalah menemaninya
hingga ia menemukan jawabannya, bukan memaksakan kehendak kita untuk mencampuri
keputusan dan takdir orang lain.
Belajar
mendengarkan juga mengajarkanmu untuk belajar berterima kasih kepada orang yang
mempercayakan cerita-ceritanya kepadamu. Ia percaya bukan karena kamu hebat,
tetapi ia percaya bahwa kamu adalah orang yang tepat.
Belajar
mendengarkan adalah proses belajar seumur hidup. Membiarkan satu mulut
berbicara lebih mudah dibandingkan memaksa kedua telinga untuk mendengarkan.
Terima kasih
atas kepercayaannya.