May 18, 2015

Aku Tau Kau Ada Sungguh



Aku tahu kau ada,.....

pada garis batas siang dan malam,

di tetes embun meski di pagi yang beku.


diteriknya matahari siang seolah pelukan yang paling hangat

pada gugur daun yang diterbangkan anginmu,

kau ada....

pada kelopak mataku,

pada irama ranting meski koyak dan meranggas,

pun nyanyian sendu seorang perawan yang kehilangan.


Aku tahu kau ada,....

kau yang menjadi angin barat,selatan,utara,dan timurku.

Mengantarkanku pada pintu kedewasaan dan keikhlasan,

Mungkin lembah itu gelap dan pekat,

aku tak kan merasa takut,tak kusesali jika ada yg meruntuhkan.

Karena rumah abadi hanya ada di langit,

yang jendelanya kabut pagi,


yang singgahsananya berupa rindu di siang hari berawan biru


pintunya nyanyian malam dan kesunyian menjadi tirainya.

Aku tahu kau ada,sungguh.... !



Aku Rindu