Lalu, selalu saja ada orang yang sangat baik padamu, walaupun kau
amat tak menyadarinya, lamban sekali kau menyadarinya, mungkin karena ia
selalu denganmu hingga kau tak pernah merasa rindu padanya, padahal ia
selalu merindukan senyuman dalam wajahmu, berusaha menjadi penyebabnya.
Entah apa sebab Tuhan mengirimmu orang sepertinya, mungkin agar kau belajar tentang rasa tulus darinya, atau memberimu orang yang tepat, entahlah, yang pasti sebab Tuhan adalah jalan cerita terbaik.
namun biarlah kau menyadarinya dengan lamban tentangnya, karena dengan begitu, ia punya banyak waktu untuk terus berbuat baik padamu, hingga kau putuskan akan terus bersamanya atau tidak...
Entah apa sebab Tuhan mengirimmu orang sepertinya, mungkin agar kau belajar tentang rasa tulus darinya, atau memberimu orang yang tepat, entahlah, yang pasti sebab Tuhan adalah jalan cerita terbaik.
namun biarlah kau menyadarinya dengan lamban tentangnya, karena dengan begitu, ia punya banyak waktu untuk terus berbuat baik padamu, hingga kau putuskan akan terus bersamanya atau tidak...