Apr 1, 2015

Hiduplah Apa adanya Dirimu



Setiap manusia pasti melakukan interaksi dengan orang lain. dalam bermain, sekolah, bekerja, tentunya kita mempunyai teman untuk berinteraksi.Karena manusia dilahirkan penuh dengan perbedaan,  pastinya sering sekali dalam melakukan hubungan terjadi salah paham. Mungkin juga terjadi salah tindakan atau ucapan dari kita atau dari teman kita yang menyebabkan hati kita atau orang lain tersinggung dan sakit hati.


Banyak sekali manusia yang menjalani hidup dengan berpura-pura. Mereka tidak menjalani hidup dengan apa adanya sesuai dengan hati dan jiwa mereka. berpura-pura baik, padahal hatinya tidak senang. Hanya karena ingin dianggap kalau mereka adalah orang yang baik, agamis, bijak bertutur kata, dan ramah, maka berpura-pura dengan selalu memuji-muji orang lain, selalu mendukung apa yang kita lakukan, dan menasehati, padahal dalam hatinya tidak suka sama sekali. Tidak perlu kita melakukan kebohongan hanya untuk mendapat simpati dari orang lain. Karena dengan melakukan sesuatu yang bertentangan dengan hati dan jiwa kita, maka hal itu mendidik jiwa dan hati kita menjadi manusia yang munafik dan tidak jujur. Dan jika kita berbuat yang tidak sesuai dengan hati nurani kita, maka justru akan membuat hidup kita tidak tenang.


Begitu juga ketika kita melakukan sesuatu atau berucap sesuatu, tentunya  tidak semua orang bisa menerima segala tindakan dan ucapan kita itu dengan baik. dalam hal itu kita harus menanggapi semuanya dengan jiwa yang lapang. Baik itu pada orang yang senang dengan kita atau pada orang yang benci dengan kita. Karena kita harus menyadari bahwa sesuatu yang baik untuk kita belum tentu baik untuk orang lain. sesuatu yang kita anggap benar, belum tentu dianggap benar pula oleh orang lain. karena setiap orang berhak menilai sesuatu sesuai dengan takaran logika hati masing-masing.


Dengan adanya perbedaan itu, maka kita tidak perlu takut akan adanya penilaian jelek atau buruk dari orang lain. yang penting didalam menjalani aktifitas hidup, kita harus tulus dan sesuai dengan hati nurani kita, dan tidak mengada ada. tentunya kita harus berupaya dengan sepenuh kemampuan kita untuk selalu berbuat yang baik, dan berusaha untuk tidak merugikan orang lain. kita menjalani hidup ini dengan apa adanya diri kita dengan tidak banyak berpura-pura. Hal itu akan membuat jiwa kita tenang dan nyaman dalam menjalani hidup ini. Dan yang paling penting  kita harus selalu berpikiran positif, sehingga dengan demikian kita akan bisa menjalani hidup ini dengan tenang dan damai.


Marilah kita hidup dengan selalu berpikiran positif, selalu menghargai orang lain, selalu merasa rendah hati, dan selalu berupaya empati dengan orang lain.


“Kebahagiaan Tidak Terletak Pada Hidup Yang Berlebihan Tetapi Ada Pada Hidup Yang Berkecukupan”.

”Hidup apa adanya berarti kita telah mampu menjauhkan diri dari sifat dengki”





Aku Rindu