Mar 29, 2015

Perempuan itu Cerewet, Tetapi Laki-laki Lebih Cerewet

Aku mulanya tidak percaya dengan statemen ini. Karena sudah terbesit di kepalaku kalau yang cerewet itu mesti perempuan. Eits.. tunggu dulu kawan...ternyata anggapan ini salah.
Salah menurut Dr Thariq Kamal Annuaimi dalam bukunya Psikologi Suami-Istri. Beliau menjelaskan bahwa statemen ini berlaku bagi sebuah hubungan pernikahan. Adapun deskripsi beliau dibuktikan dengan Cerewetnya seorang laki-laki ketika berada diluar rumah. Alasan beliau kenapa laki-laki lebih cerewet yaitu karena egonya sebagai seorang laki-laki tersebut ingin melindungi wanita kesayanganya jangan sampai tergores oleh kejamnya kehidupan diluar rumah. Misalkan dia sedang berada di tengah-tengah pasar yang ramai serta lingkunganya kurang bersahabat (ex:banyak pencopetnya), maka disinilah action Laki-Laki untuk cerewet terhadap wanita disampingnya untuk selalu berhati-hati.
Tetapi sebaliknya Dr Thariq Kamal Annuaimi juga menambahkan bahwa Cerewetnya seorang perempuan adalah ketika dia sedang berada di rumah. Dia akan menjadi ratu di rumah untuk mengatur segala sesuatu di rumah agar kelihatan beres. Termasuk dalam urusan mempersiapkan menu atau sarapan tiap pagi, urusan kebersihan rumah, urusan mencuci pakaian dan sebagainya dan sebaginya maka perempuan lebih cenderung cerewet untuk urusan-urusan ini. Adapun nilai positifnya dari sifat perempuan yang lebih cenderung cerewet dirumah adalah demi kebaikan bersama. Perempuan lebih dominan untuk mengatur ketika berada dirumah.

So, bagaimana menurut Anda???

Berarti, disini dapat ditarik kesimpulan bahwa baik laki-laki atau perempuan dua-duanya adalah sama-sama cerewet.hehehe...

Namun tempat sajalah yang membedakan. Kalau Perempuan sukanya cerewet di rumah, kalau laki-laki cerewetnya di luar rumah, tetapi dua-duanya adalah sama-sama baik asal kepentingan yang bersifat positif. Bukan untuk saling memaki atau saling mencereweti kekurangan pasangan masing-masing. ;-)

So,SELAMAT  BERCEREWET RIA..


Aku Rindu