Sep 21, 2017

Keluarga Dan Pekerjaan

Tentu harus kita akui, banyak keluarga yang terpaksa membanting tulang sekadar untuk menutupi pengeluaran bulanan. Ada teman hidup yang harus mempunyai dua pekerjaan demi mencukupi kebutuhan pokok, dan dalam kasus-kasus lain, suami istri bekerja, menitipkan anak-anak kepada nenek mereka atau di tempat penitipan anak.

Kita mungkin dapat menemukan cara-cara lain untuk menyeimbangkan pekerjaan dengan kewajiban keluarga. Intinya adalah: Jangan korbankan kebahagiaan keluarga dengan terlalu menitik beratkan pekerjaan.

Mari belajar meyakinkan bahwa dengan menyeimbangkan pekerjaan, rekreasi, dan kebutuhan keluarga Kita akan mendatangkan banyak manfaat bagi kita sendiri pada akhirnya. Melakukan sholat malem berjamaah dengan rutin misalnya. Insyaallah itu akan menjadi rekreasi hati paling nyaman untuk komunikasi hati.

Aku Rindu