Jun 30, 2016

Bersyukur Dan Bersabar

Kamu merasa hidupmu begitu berat, ujiannya terus merapat tak kunjung lenyap. Kesedihan, tangis, kecewa selalu menemani siang dan malam tak junjung mereda. Sabar, semua ada masanya. Ujian itu akan hilang pada waktu terbaik-Nya.

Jika tak kunjung hilang, itu artinya Allah masih ingin tau seberapa besar sabarmu, seberapa besar inginmu meminta bantuan-Nya, seberapa besar usahamu menyelesaikannya, yang berakhir dengan seberapa besar kamu menjadi orang yang lebih bijak.

Bahagia pun juga demikian, dia ada masanya. Dia tidak akan terus menerus ada dan membuatmu tertawa. Bahagiamu akan lenyap jika masanya sudah tiada. Berganti dengan kekhawatiran dan air mata.

Bahagiamu ada, karena Allah hanya ingin tau seberapa besar rasa syukurmu atas nikmat yang Allah beri cuma-cuma, seberapa besar kelapanganmu untuk berbagi kebahagiaan pada sesama yang tak sebahagia kamu, seberapa rendah hatimu meluapkan kebahagiaanmu, yang berakhir dengan seberapa besar kamu bermanfaat bagi sesamamu.

Bahagia dan duka itu berdurasi, tidak akan terlalu lama menghampiri dan tidak akan terlalu cepat mereka pergi, tetapi akan hadir di waktu terbaik menurut ketetapan Ilahi. Dan mereka akan datang silih berganti hanya untuk menguji, seberapa besar kita bersabar, bersyukur dan berserah pada Ilahi.

Tidak perlu meratapi jika kesulitan menghantui dan tidak perlu mendewakan hati jika kebahagiaan mengisi. Jalani sekedarnya, bersyukur dan bersabar sebanyak-banyaknya. Karena semua ada masanya.

Aku Rindu