Menyinari
dengan lunak bumi yang terhampar luas
Setelah siangnya terik dan menyilaukan
Sesungguhnya ia hanya menuruti kehendak Sang Pencipta
Patuh tanpa pernah
bertanya untuk apa
Tidak seperti manusia yang selalu bertanya dengan berbagai
kata
Kulihat langit biru, kulihat awan putih
Gumpalannya seolah seperti hamparan padang salju
Rasanya ingin aku
terbang dan bermain diatas awan
Menikmati lembutnya yang bagai sutera mahal
Sungguh betapa ciptaanMu begitu indahnya
Hanya saja kita seringkali lupa
Sebentar, ya hanya sebentar Untuk kemudian berlalu
Seperti berlalunya angin
Seperti berlalunya angin
Tanpa kehadirannya disyukuri
Elokmu yang menentramkan
hatiku
Singkat sesaat yang mendalam memberi kesan
Sore yang indah
Jika engkau
bisa berbicara
Kiranya apa yang membuatmu begitu memesona?
Membuat diriku hanyut
Membuat diriku hanyut
Apa yang hendak ditunjukkan oleh Penciptamu
Sore yang
indah
Jika kau adalah insan biasa seperti diriku
Aku sudah jatuh cinta kepadamu
Saat pandanganku bertemu dengan indah sinarmu
Sore yang indah
Jangan berlalu dulu Temani aku sesaat lagi
Jangan berlalu dulu Temani aku sesaat lagi