Jan 15, 2015

Bahagia Itu Sederhana

Banyak orang yang ingin selalu merasa bahagia, tetapi kadang mencari kebahagiaan itu sulit bagi sebagian orang. Memang betul. Kebahagiaan tidak mudah didapat dengan sekejap mata. Ada sebagian orang yang menganggap kekayaan sebagai kebahagiaan, ada yang menganggap cinta sebagai kebahagiaan, ada yang menganggap keluarga sebagai kebahagiaan, dan juga ada yang menganggap prestasi sebagai sebuah kebahagiaan.

Bahagia itu sebenarnya sederhana. Mensyukuri hidup yang kita miliki saja sudah bisa membuat kita bahagia. Jangan selalu berpikiran untuk sama dan terus menyaingi orang lain agar bisa menjadi yang tertinggi diatas mereka dalam hal yang negatif. Misalnya dalam kepemilikan gadget. Banyak orang yang terus berlomba dan bersaing tentang gadget terbaru. Orang tersebut tidak merasa bahagia dengan gadget yang dimiliki nya sekarang karena masih ada orang yang memiliki barang yang lebih canggih darinya.

Jika terus memiliki pola pikir seperti ini, hal itu tidak akan ada habisnya. Barang yang diperlukan seperti gadget ,cepat sekali pertumbuhannya, tiap bulan bahkan tiap minggu,akan muncul barang baru yang lebih canggih. Akibat dari terus mengikuti perkembangan ini,seseorang tidak akan pernah bisa puas akan apa yang telah dimilikinya. Coba jika kita melihat sedikit lebih ke bawah. Banyak orang-orang pinggiran yang ‘boro-boro’ bisa memiliki gadget seperti yang kita miliki.

Menyambung hidup saja bagi mereka susah. Mencari sesuap nasi dan biaya sekolah untuk anak-anak mereka saja susahnya bukan main. Mana bisa mereka berpikir untuk memiliki sebuah gadget bahkan yang sederhana sekalipun? Tetapi raut kebahagiaan tampak terpancar di wajah mereka,karena mereka masih bisa berkumpul dengan keluarga, dan tidak terpecahkan hanya karena kemajuan zaman.

Bahagia bisa diraih dengan menghargai kehidupan orang lain,bahkan dalam skala kecil seperti keluarga. Apabila kita menghargai orang lain, maka orang lain akan sebaliknya. Mulailah berusaha membahagiakan hati orang tua kita,karena perasaan kita juga akan bahagia bila melihat orang tua kita bahagia. Apabila kita melihat orang yang kita sayangi tersenyum dan bahagia, perasaan kita juga akan bahagia tentunya.

Kita masih bisa jalan- jalan, kita harusnya bahagia, masih banyak orang-orang yang bertarung ditengah kerasnya hidup hanya untuk mencari sesuap nasi . Kita masih bisa makan yang pantas juga kita harus bahagia. Karena masih banyak orang yang kadang makan kadang tidak bisa makan karena tidak mempunyai biaya. Bagilah kebahagiaan kita dengan orang lain,dalam hal kecil saja. Kebahagiaan orang lain dapat membuat kita bahagia. 

Dan bagi saya kebahagian itu adalah jika saya bisa berbagi dan membahagikan orang lain yang lebih kekurangan di banding saya.

“Bahagia itu sederhana,dalam sebuah senyuman terdapat kebahagiaan”


Aku Rindu