Jul 11, 2014

Merindukan Matahari Malam-malam



Jangan mengharapkan sesuatu yang memang bukan pada tempatnya. Jangan mengharapkan sesuatu yang pasti mustahil.

Kita tidak perlu berharap bisa kembali ke masa lalu dan memperbaiki segala kesalahan kita di sana. Kita tidak perlu berharap memiliki orang tua yang bijaksana dan harmonis bila mungkin kita tidak memilikinya saat ini karena kita bisa menciptakannya melalui diri kita sendiri saat menjadi orang tua nanti. Kita tidak perlu berandai-andai saat ini juga kaya raya, mungkin belum waktunya saja. Atau berandai-andai ada doraemon dengan kantong ajaib dan pintu kemana sajanya.

Kita tidak perlu berharap matahari terbit malam hari. Tidak perlu berharap air laut surut dalam semalam. Meski itu mungkin sekali bagi Tuhan dalam sekejap, kurasa Tuhan tidak akan melakukannya.

Haraplah sesuatu yang memang bisa kita raih. Sesuatu yang bisa membuat kita melangkahkan kaki, menggerakkan seluruh tubuh dan pikiran kita untuk mewujudkannya. Kita tidak perlu memperbaiki masa lalu, itu tidak mungkin. Tapi kita bisa memperbaiki langkah-langkah kita hari ini. Bila kelak orang lain mengusik dengan mengungkit-ungkitnya. Bersyukurlah karena dosa kita dibayar di dunia, bukan di akhirat.

Haraplah sesuatu yang mungkin kita raih. Tidak perlu berharap nabi turun lagi hari ini. Tapi percayalah, surga bukanlah sesuatu yang tidak mungkin untuk kita harapkan kan? Bahkan jauh lebih mungkin daripada hal-hal lain yang selama ini mengusik pikiran kita. Selama langkah kaki kita setia pada jalan-Nya.

Tidak perlu mengharap matahari terbit malam-malam. Meski itu mungkin bagi Tuhan. Kurasa Dia ingin memberikan kita pelajaran berharga dalam setiap langkah hidup ini. Bahwa setiap langkah kaki kita akan selalu memiliki pembelajaran. Ingatlah jejak langkah kita, karena bila kita tersesat, kita bisa kembali menelusuri jejak.

Bukankah mengharapkan surga jauh lebih mungkin dari mengharapkan seseorang yang tidak jelas. Mari kita tata dan benahi lagi harapan kita. Sudahkah ditempat yang tepat?

Aku Rindu