Feb 4, 2018

Kisah Klasik

Setiap orang pasti memiliki kisah klasik dengan para sahabatnya di masa lalu, seperti di masa sekolah. Cerita demi cerita terjalin bersama mereka. Dari tangis, amarah, kecewa, hingga riuhnya tawa berhasil menjadi calon kenangan pada masa itu.
Tidak jarang pada saat berkumpul, janji setia untuk berjumpa selalu mereka gaungkan. Mereka begitu yakin bahwa masa tidak akan pernah mengikis deras pertemuan mereka. Namun, seiring banyaknya hari yang mereka lewati, waktu pun berbicara. Kelulusan telah memaksa mereka keluar dari ruang cerita.
Waktu pun seperti cepat bergulir. Lingkungan yang baru telah melahirkan cerita yang baru pula. Mungkin kekosongan dari ketatnya pertemanan kini sudah terisi. Sehingga, semakin lama, janji-janji dan hasrat yang dahulu digaungkan perlahan terkalahkan. Mereka pun menjadi jauh dari perjumpaan.
Kini, mereka hanya dapat mengakui; tidak ada yang salah pada diri mereka. Waktu sudah mengajarkan pada mereka bahwa bukanlah pertemanan yang telah mati. Akan tetapi, memang waktu memiliki ketentuan sendiri dalam mengatur pertemuan.
Kini, selama waktu tidak merestui pertemuan itu, mereka hanya bisa menanggung segala rindu.

Aku Rindu