Oct 28, 2017

Membunuh Kesedihan

Membunuh kesedihan bukanlah dengan tangisan, bukan juga dengan kesendirian. Karena kesendirian hanyalah magnet yang mendekatkan tangisan, bahkan akan hinggap hingga waktu yang cukup lama.

Kita memang butuh saat sendiri untuk sekedar melihat apa yang salah dalam diri dan menanyakan kemana tujuan hati ini, kita juga butuh saat untuk menangis agar kerasnya hati bisa melembut dan meluruskan jalan untuk berharap hanya pada ilahi.

Sebenarnya yang bisa membunuh kesedihan hanyalah dirimu sendiri, perlahan melangkah pergi untuk beranjak dari sepi, menuju keramaian yang di isi oleh berjuta manusia, lalu mulailah menentukan tujuan hidup, tidak bergantung pada satu makhlukpun, mulai menata dan merancang untuk meraih masa depan yang cerah.

Belajar, berorganisasi, berbisnis, dan semua hal yang bisa untuk melanjutkan estafet mimpimu. Dengan begitu, kesedihanmu akan lenyap dan terganti oleh syukur dan bahagia.

Tenanglah, karena kesedihan pertanda akan adanya bahagia yang baru dan arah tujuan yang jauh lebih hebat.

Karena dirimu berhak untuk bahagia dan melebarkan senyum manis kepada setiap orang yang engkau jumpai, meski ia masa lalumu.

Aku Rindu